Saturday, May 28, 2005

Kasih Putih Sephia
(Tribute buat para kekasih gelap di manapun kalian berada....)

Sephia dalam istilah fotografi (sepengetahuanku) sesungguhnya bermakna gelap, remang dan temaram. Oleh Sheila On 7, Sephia dijadikan perlambang bagi seorang wanita yang rela menjadi kisah tersisa bagi seorang pria yang telah memiliki sebuah kisah cinta utama. Simpelnya, Sephia itu kekasih gelap, remang dan temaram.

Identik dengan gelap, kepalsuan, perselingkuhan dan pengkhianatan, Sephia menjadi cap hitam yang kerap dihindari para wanita. Keidentikan itu tak pelak juga menghinggapiku, hingga akhirnya aku tersadar, bahwa seorang Sephia pun juga manusia. Seorang Sephia juga memiliki kasih putih, bahkan menurutku lebih putih dari seorang kekasih sejati.

Sephia berkasih putih rela mendapati kenyataan bahwa dirinya hanya menjadi kisah tersisa…..rela dicinta dengan hanya setengah hati…..rela menjadi yang kesekian untuk disapa…..rela untuk selalu menunggu untuk dirindu…tabah untuk meyakinkan hatinya untuk mencari cinta sejati….tabah untuk menerima kenyataan bahwa cinta itu tak selalu memiliki…tegar dan kuat ia, menahan gejolak kebimbangan hatinya...

Jujur saja, Sephia berkasih putih itu kadang menjadikan seorang pria gila sekalipun berdecak kagum…air mata gembira dan sedihnya, sulit untuk dibedakan….isak tangis dan senyumnya sulit untuk dipisahkan, duka nestapa dan gembiranya terlampau sulit untuk dikenali…namun dengan semua itu...ia jalani hidupnya..bahkan ketika ia sadar hanya SETENGAH HATI yang mencintanya...kepalanya tetap tegak menatap hari..

Sephia berkasih putih, sesungguhnya hanya ingin mencari cinta sejati dari pria yang ia yakini bisa menerangi gelap harinya, menemani mimpi2nya, menyalakan bara asanya…sesungguhnya ia hanya ingin jujur pada dirinya, bahwa walaupun sang pria telah ada yang punya, setengah hatinya masih ia harapkan….

Di sudut bimbangnya sang Sephia berkasih putih kerap hanya dapat bertanya dalam hati….
“Bila rindu ini masih milikimu,………..Kuhadirkan Tanya untukmu…..Harus berapa lama aku menunggumu……….”

Namun...Di sudut keraguannya sang Pria pun berusaha untuk membunuh rasanya sambil bergumam dan merancang kata….”Maafkan aku Sephia….Lupakan Aku…jangan pernah kau harapkan cinta yang indah dariku…karena masih ada cinta lain yang tak bisa untuk aku tinggalkan…..”

***

No comments: