Monday, August 13, 2007

Doa untuk Gilang

Hampir seminggu sudah, adikku Gilang, terbaring di rumah sakit. Kecelakaan motor sepulang ia bersekolah, menjadi penyebabnya. Ia mengalami trauma di kepala cukup parah, yang membuat ia sempat tak sadarkan diri selama 2 hari. Alhamdulillah, hasil CT-scan memastikan bahwa ia tidak mengalami pendarahan di otak, sehingga tidak diperlukan proses operasi lebih lanjut. Namun demikian, ingatannya belum sepenuhnya pulih. Ia masih kerap nyanyi-nyanyi tidak karuan, salah satunya lagu 'Hari Kemerdekaan' - mungkin untuk menunjukkan seberapa patriotiknya dia terhadap bangsanya. Lain dari itu, ia kerap marah-marah sendiri - terutama terhadap mbak Okie dan Bapak - yang notabene keduanya memang musuh bebuyutan Gilang.

Dalam kondisi jauh dari rumah, tentu bukan hal yang mudah bagiku untuk membantu meringankan beban keluargaku. Tapi aku berusaha keras menghibur dan menguatkan hati keluarga, terutama Bapak dan Ibu, karena bagaimanapun juga, musibah merupakan bagian dari perjalanan hidup, jadi harus kita hadapi dengan lapang dada. "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan", janji Allah di surat Al-Insyirah. Untuk itu kami harus selalu optimis dan sabar dalam menghadapi ini semua. Cepat sembuh Gilang, biar kelak kita bisa bercanda tawa kembali.

3 comments:

Rudyland said...

Ya Allah..

Semoga Gilang cepat diberi kesembuhan.

Gatoso said...

Fiuh, akhirnya berkat doa teman2 semua, adikku tersayang, Gilang...bisa pulang dari RS 2 hari yang lalu. Duh, aku senangnya minta ampun. Apalagi, kalo membayangkan kondisi awal wkt kecelakaan, hmm...hidup memang misteri Ilahi^^

Erdian Dharmaputra said...

alhamdullah, bos..
semoga kita selalu dalam lindungan dan limpahan rahmat-Nya.